Skill Dokter Indonesia di Atas Rata-Rata

JAKARTA--MI: Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari menggaransi kualitas dokter Indonesia termasuk salah satu yang terbaik di dunia. Lantaran itu, dirinya heran dengan fenomena masih banyaknya rakyat yang masih gemar berobat ke luar negeri.

Menurut Fadilah, sudah banyak bukti kehandalan dokter asal Indonesia. Sebagai contoh, pada saat gempa Yogyakarta terjadi, dokter Indonesia paling banyak melakukan operasi bedah tulang yang banyak menyelamatkan nyawa korban gempa.

"400 orang diselamatkan lewat bedah tulang di tempat terbuka. Tindak operasi sebanyak ini belum pernah terjadi di dunia," kisah Fadilah, pada wartawan, Selasa (8/9) malam lalu, di kediamannya di Jakarta.

Ketika bencana tsunami di Aceh, di tengah ratusan dokter yang hadir dari sejumlah negara, lagi-lagi kata Fadilah, dokter Indonesia menunjukan kelasnya. "Dokter bule gemetar liat cara kerja dokter kita. Hanya diterangi lampu sentir, ratusan orang cepat dioperasi. Dokter bule mengaku tidak sanggup."

Bahkan lanjut dia, skill dokter Indonesia makin kentara kehandalannya di banding dokter luar dalam hal waktu operasi ketika bencana. "Apa yang dilakukan oleh dokter kita cukup dalam waktu 15 menit, dokter asing terkadang butuh waktu hingga dua jam." Maka sambung Fadilah, tidak perlu heran jika lembaga kesehatan dunia, WHO menjadikan Indonesia sebagai pusat pelatihan penyelamatan bencana.

Berdarkan hematnya, ada sejumlah alasan mendasar masih berbondong-bondongnya orang berobat ke luar negeri. Pertama, memang pasien dikirim dokter yang merawat ke luar negeri lantaran tidak ada peralatan yang mendukung disini. Kedua adalah faktor gengsi. "Ada lho orang yang bangga bisa chek up di luar negeri. Ketika sedang arisan pengelaman berobatnya bisa dijadikan bahan obrolan, seloroh Fadilah.

Faktor ketiga adalah akibat dokter yang berbuat curang pada pasien. Pasalnya ungkap Fadilah, banyak dokter yang mendapat komisi dari rumah sakit di luar negeri jika mengirim pasien kesana. "Banyak dokter yang membuka account di Australia," sebutnya. (Tlc/OL-02)
http://www.mediaindonesia.com/read/2009/09/09/94866/71/14/Skill-Dokter-Indonesia-di-Atas-Rata-Rata